Padang,Integritasmedia.com - Pertemuan
yang di gagas oleh KERAPATAN ADAT NAGARI TAPAN (KAN) dengan Polsek
Tapan dalam menciptakan Pemilihan Pilwana /Pildes damai yang akan
dilaksanakan serentak di Kabupaten Pesisir Selatan tanggal 3 mei
2018,pertemuan yang di selengarakan di Mesjid Agung Tapan pasar 60
Sabtu 28/4/2018,turut hadir Kapolres Pesisir Selatan AKBP Fery
Herlambang,Kapolsek Tapan AKP Supardi, Camat Rahul,Camat BAB Tapan,Ketua
KAN Agusli,Ketua DPC ORMAS LAKI Kab.Pesisir Selatan M Mayadi Srm serta
Alim Ulama,Cadiak Pandai,Penghulu dan Ninik Mamak yang ada di dua
kecamatan .
Selaku Ketua KAN Agusli menyampaikan tentang perkembangan
setuasi dan kondisi yang terjadi terutama tentang pelaksanaan
Pilwana/Pildes,di minta peran KAN atau penghuku suku serta ninik mamak
agar selalu menjaga dan memberikan rasa aman agar tercipta pemilihan
wali nagari yang damai,serta masalah Narkoba,Judi,kenakalan remaja bisa
di atasi, kedepannya KAN Tapan bisa menjalankan fungsi dan tugas yang
di amanahkan bisa terlaksana dengan baik.
Kapolres AKBP Fery Herlambang kepada Media Integritas
menyampaikan ada 4 pokok permasalahan yang terjadi terutama.1.Tentang
Pemilihan Wali Nagari (PILDES) yang rentan terjadi permusuhan bahkan
perkelahian ,karena hadirnya isu sara,suku,golongan dan bahkan akhirnya
merugikan kandidat yang maju.
2.Narkoba..semakin hari tentang Narkoba yang isunya bukan
semakin hilang tetapi semakin nyata,banyaknya jatuh korban akibat bahaya
narkoba,terutama generasi muda kita di tingkat SD,SMP bahkan SMA dalam
pertemuan ini Kapokres sangat berharao peran aktif KAN dan ninik mamak
harus bisa melakukan pembinaan,pengawasan dan bekerja sama dengan
kepolisian untuk memberantas maraknya perederan Narkoba.
3.LALU LINTAS. Kepada masyarakat anaknya yang belum cukup
umur agar tidak memberikan motor untuk pergi kesekolah terutama tingkat
SD dan SMP karena sangat rawan terjadi kecelakaan, Kapolres Fery
Herlambang berharap kepada KAN Tapan, Ninik Mamak supaya bisa bekerja
sama dengan kepolisian,agar bisa mendorong serta mengingatkan sanak
kemanakannya agar selalu menjaga tata tertib berlalu lintas terutama
pada anak sekolah yang tidak pakai helem,kenalpot reaciang ,balap
balapan agar bisa di tertibkan.
4.Tentang Tanah,sumatra barat sangat beda dengan daerah
lain di Indonesia tentang status kepemilikan tanah,hal ini telah di akui
oleh pemerintah,karena ada namanya tanah adat,tanah pusako,maka
sebaiknya status kepemilikan perlu di urus,salah satunya bikin
sertifikat agar status kepemikikan menjadi kuat,jika ada nantik muncul
permasalahan kami dari pihak kepolisian sangat mudah untuk menata dan
menyelesaikan permasalahan yang di laporkan jelas nya. M Mayadi Srm.
Posting Komentar