Batusangkar(sumbar)integritasmedia.com - Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke 40 tingkat Kabupaten Tanah Datar di lapangan landbow Lintau Buo pada hari senin 02/07 dimeriahkan dengan ratusan penari masal dari seluruh pelajar SMP dan SMA se Lintau Buo.
Ketua LPTQ Kabupaten Tanah Datar yang juga wakil bupati Zuldafri Darma dalam sambutannya mmenyampaikan pelaksanaan MTQ ke 40 sebagai upaya mengsukseskan program pemerintah tanah datar yang mempunyai filosofi adat basandi sarak, sarak basandi kitabbullah.
"Terima kasih kepada bupati yang telah menekan OPD, camat, dan wali nagari untuk membina umat melalui peningkatan keagamaan." ujar Zuldafri
Bupati tanah datar H. Irdinansyah Tarmizi menyampaikan "MTQ dilaksanakan secara berjenjang mulai dari tingkat nagari hingga tingkat nasional tidak asing bagi masyarakat luas, menjadi wadah ssyah agama islam lebih bergema ditengah masyarakat." ujar bupati.
"Pemerintah daerah berkeinginan ajang MTQ bukan hanya seremonial belaka tetapi menjadi barometer hasil pembelajaran al-Qur'an ditengah-tengah masyarakat dan proses pendidikan yang dilaksanakan TPA, TPSA dan lembaga lainnya."sampai bupati.
Ditegaskan bupati ,MTQ tingkat tanah Datar diharapkan akan melahirkan qori-qori'ah putra dan putri yang handal dan akan mengharumkan tanah datar ditingkat provinsi bahkan nasional.
Kita tidak perlu berlarut-larut kecewa dengan turunnya peringkat tanah datar di MTQ tingkat provinsi di Pariaman tahun lalu, komitmen mmemberdayakan putra putri terbaik tanah datar perlu kita dukung bersama mudah-mudahan dengan kerja keras dan do'a bersama tanah datar bisa memperbaiki prestasi ditingkat berikutnya,"tegas bupati.
Komitmen ini diperkuat dengan penerapan e-MTQ dengan harapan akan menghasilkan MTQ yang objektif trasparan dan akuntabel.
"Tahun ini pelaksanaan menggunakan aplikasi e-MTQ sehingga hasil dan nilai lebih fair dan trasparan, sehingga hasil pelaksanaan MTQ akan melahirkan kafilah yang tangguh mempunyai kualitas yang baik." Ujar bupati.
Disampaikan juga, program pemerintah daerah untuk mensyiarkan ajaran agama tetap gencar dilaksanakan. Tanah Datar mempunyai ttarget melahirkan 8000 hafiz Qur'an setiap tahunnya.
Untuk mencapai target itu jelas bupati, guru-gguru TPA/TPSA yang berjumlah 2.164 masing-masing diberi target melahirkan tiga orang hafiz serta hafiza yang lahir dari rumah tahfiz yang saat ini sudah mencapai 117 buah dari awalnya hanya berjumlah 8 buah.
Sepuluh tahun mendatang akan lahir 80.000 hafiz dan hafiza di tanah datar dan manfaatnya akan kita rasakan nantinya, lahir generasi tanah datar yang cinta dengan al-gur'an."ujar bupati.
Gubernur yang diwakili oleh Kakanwil Kemenag H. Hendri memberikan apresiasi kepada pemerintah kabupaten tanah datar di bawah kepemimpinan Irdinansyah tarmizi dan Zuldafri darma yang punya atensi terhadap pengalaman ajaran dan nilai keagamaan.
"Apresiasian sangat pantas di terima Tanah Datar dengan program kab.tahfizat,shalat berjama'ah,pembardayaan remaja mesjid dan program lainnya untuk menuju masyarakat yang madani."ujar Hendri
Di tambahkan"Lonjakan luar biasa jumlah rumah tahfiz dari 8 menjadi 117 buah hal ini sebagai bentuk komitmen yang tinggi untuk memudahkan kecintaan umat terhadap Al-qur'anda sebagai pedoman umat."pujanya
untuk itu Tanah Datar sebagai lunak nan tuo patut menjadi contoh bagi 18 kota atau kabupaten Se.sumatera barat ujarnya (bo).
Ketua LPTQ Kabupaten Tanah Datar yang juga wakil bupati Zuldafri Darma dalam sambutannya mmenyampaikan pelaksanaan MTQ ke 40 sebagai upaya mengsukseskan program pemerintah tanah datar yang mempunyai filosofi adat basandi sarak, sarak basandi kitabbullah.
"Terima kasih kepada bupati yang telah menekan OPD, camat, dan wali nagari untuk membina umat melalui peningkatan keagamaan." ujar Zuldafri
Bupati tanah datar H. Irdinansyah Tarmizi menyampaikan "MTQ dilaksanakan secara berjenjang mulai dari tingkat nagari hingga tingkat nasional tidak asing bagi masyarakat luas, menjadi wadah ssyah agama islam lebih bergema ditengah masyarakat." ujar bupati.
"Pemerintah daerah berkeinginan ajang MTQ bukan hanya seremonial belaka tetapi menjadi barometer hasil pembelajaran al-Qur'an ditengah-tengah masyarakat dan proses pendidikan yang dilaksanakan TPA, TPSA dan lembaga lainnya."sampai bupati.
Ditegaskan bupati ,MTQ tingkat tanah Datar diharapkan akan melahirkan qori-qori'ah putra dan putri yang handal dan akan mengharumkan tanah datar ditingkat provinsi bahkan nasional.
Kita tidak perlu berlarut-larut kecewa dengan turunnya peringkat tanah datar di MTQ tingkat provinsi di Pariaman tahun lalu, komitmen mmemberdayakan putra putri terbaik tanah datar perlu kita dukung bersama mudah-mudahan dengan kerja keras dan do'a bersama tanah datar bisa memperbaiki prestasi ditingkat berikutnya,"tegas bupati.
Komitmen ini diperkuat dengan penerapan e-MTQ dengan harapan akan menghasilkan MTQ yang objektif trasparan dan akuntabel.
"Tahun ini pelaksanaan menggunakan aplikasi e-MTQ sehingga hasil dan nilai lebih fair dan trasparan, sehingga hasil pelaksanaan MTQ akan melahirkan kafilah yang tangguh mempunyai kualitas yang baik." Ujar bupati.
Disampaikan juga, program pemerintah daerah untuk mensyiarkan ajaran agama tetap gencar dilaksanakan. Tanah Datar mempunyai ttarget melahirkan 8000 hafiz Qur'an setiap tahunnya.
Untuk mencapai target itu jelas bupati, guru-gguru TPA/TPSA yang berjumlah 2.164 masing-masing diberi target melahirkan tiga orang hafiz serta hafiza yang lahir dari rumah tahfiz yang saat ini sudah mencapai 117 buah dari awalnya hanya berjumlah 8 buah.
Sepuluh tahun mendatang akan lahir 80.000 hafiz dan hafiza di tanah datar dan manfaatnya akan kita rasakan nantinya, lahir generasi tanah datar yang cinta dengan al-gur'an."ujar bupati.
Gubernur yang diwakili oleh Kakanwil Kemenag H. Hendri memberikan apresiasi kepada pemerintah kabupaten tanah datar di bawah kepemimpinan Irdinansyah tarmizi dan Zuldafri darma yang punya atensi terhadap pengalaman ajaran dan nilai keagamaan.
"Apresiasian sangat pantas di terima Tanah Datar dengan program kab.tahfizat,shalat berjama'ah,pembardayaan remaja mesjid dan program lainnya untuk menuju masyarakat yang madani."ujar Hendri
Di tambahkan"Lonjakan luar biasa jumlah rumah tahfiz dari 8 menjadi 117 buah hal ini sebagai bentuk komitmen yang tinggi untuk memudahkan kecintaan umat terhadap Al-qur'anda sebagai pedoman umat."pujanya
untuk itu Tanah Datar sebagai lunak nan tuo patut menjadi contoh bagi 18 kota atau kabupaten Se.sumatera barat ujarnya (bo).
Posting Komentar