Limapuluh kota,IntegritasMedia.com -- Ketua DPRD Deni Asra kesal kepada Bupati Irpendi karena bupati tidak hadir dalam acara Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Limapuluh Kota.
Forum ini bertujuan untuk memperoleh masukan serta saran penyempurnaan rancangan awal RKPD Tahun 2021.
Lebih lanjut Deni menyampaikan bahwa acara ini sangat penting dan berdampak dalam perencanaan pembangunan di tahun 2021 yang merupakan tahun terakhir kepemimpinan Irfendi Arbi dan Ferizal Ridwan.
Acara yang maha penting ini tidak dihadiri oleh Bupati maupun Sekda, bahkan hanya lima OPD yang hadir." Ujarnya
Sementara itu, demi menghormati undangan Bupati, masih menurut Deni Asra, sebanyak 15 orang anggota DPRD yang mewakili mading masing komisi hadir memenuhi undangan itu.
"jika seperti ini, kita mempertanyakan keseriusan bupati dalam memimpin daerah ini, acara ini tidak main-main. Ini menerima masukan dan arahan dari berbagai pihak, namun yang berkompeten dalam hal ini yaitu Bupati dan Sekda tidak hadir, ujar Deni saat wawancara dengan wartawan usai acara.
Hal senada dengan juga dilontarkan Wakil Bupati Ferizal Ridwan yang membuka acara ini.Diapun menyayangkan tidak seriusnya pemerintah daerah dalam mengikuti dan melaksanakan kegiatan ini. Terbukti salah satu nara sumber sedianya kepala Plt. Bapelitbang atau Sekda, Widya Putra tidak hadir, dan hanya diwakili oleh Eselon tiga saja.
"Banyaknya OPD yang tidak hadir, terkesan kegiatan ini hanya pelengkap adminitrasi dan pengisi agenda semata," imbuhnya.
Selain itu, Wabup Ferizal Ridwan juga menyentil bahwa dimandulkannya TPPKD selama 3 tahun belakangan, sehingga tim tidak bisa membuat dan melaksanakan program.
"Jika tim itu di mandulkan dan tidak dianggarkan , sehingga untuk rapat kerja, koordinasi tentang kemiskinan terpaksa tidak dapat dilaksanakan," tukas Wabup Ferizal Ridwan.(Anthon Chino)
Forum ini bertujuan untuk memperoleh masukan serta saran penyempurnaan rancangan awal RKPD Tahun 2021.
Lebih lanjut Deni menyampaikan bahwa acara ini sangat penting dan berdampak dalam perencanaan pembangunan di tahun 2021 yang merupakan tahun terakhir kepemimpinan Irfendi Arbi dan Ferizal Ridwan.
Deni |
Sementara itu, demi menghormati undangan Bupati, masih menurut Deni Asra, sebanyak 15 orang anggota DPRD yang mewakili mading masing komisi hadir memenuhi undangan itu.
"jika seperti ini, kita mempertanyakan keseriusan bupati dalam memimpin daerah ini, acara ini tidak main-main. Ini menerima masukan dan arahan dari berbagai pihak, namun yang berkompeten dalam hal ini yaitu Bupati dan Sekda tidak hadir, ujar Deni saat wawancara dengan wartawan usai acara.
Ferizal Ridwan |
"Banyaknya OPD yang tidak hadir, terkesan kegiatan ini hanya pelengkap adminitrasi dan pengisi agenda semata," imbuhnya.
Selain itu, Wabup Ferizal Ridwan juga menyentil bahwa dimandulkannya TPPKD selama 3 tahun belakangan, sehingga tim tidak bisa membuat dan melaksanakan program.
"Jika tim itu di mandulkan dan tidak dianggarkan , sehingga untuk rapat kerja, koordinasi tentang kemiskinan terpaksa tidak dapat dilaksanakan," tukas Wabup Ferizal Ridwan.(Anthon Chino)
Posting Komentar