Dalam video berdurasi 2 menit 15 detik itu, terlihat Armen, AP, heboh, basiarak dan adu mulut dengan seorang pegawai, disaksikan para pegawai Disparbud Kabupaten Solok lainnya. Pegawai yang belakangan diketahui bernama Dina Mariana, mantan Bendahara Disparbud Kabupaten Solok itu. Yang mengaku sudah beberapa hari mengajukan surat, pindah dan belum di tandatangani oleh pimpinannya itu.
Alasil dengan viralnya Video CCTV perseteruan itu, berbuntut apa yang telah ditelorkan Bupati Solok selama dua tahun belakangan ini. Dalam menerapkan tatanan pemerintahan yang baik bersih, serta memberikan pelayanan yang terbaik dari yang baik dari segala lini. "Miris dan Viral menjadi gunjingan ditengah khalayak ramai dan ditengah masyarakat.
Setelah sebelumnya viral beredar video CCTV tentang perseteruan yang terjadi di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Solok. Akhirnya Bupati Solok Epyardi Asda memanggil Kepala Dinas Pariwisata dan jajaran untuk memberikan klarifikasi kepada Bupati tentang apa yang sebenarnya terjadi, Senin (8/5/23), tempat Ruang Kerja Bupati Solok
Tampak hadir mendampingi Bupati Solok, Sekda Kab. Solok Medison, S.Sos.,M.Si. Asisten I Drs. syahrial, M.M, Kadis Pariwisata dan Kebudayaan, Kadis Kominfo, Sekretaris Inspektorat. Dan Seluruh jajaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Solok
Dalam pertemuan tersebut, Bupati mencoba menggali informasi tentang bagaimana kronologi dari permasalahan yang terjadi. Dan juga mencoba menengahi permasalahan tersebut.
Walaupun Bupati sangat menyayangkan video CCTV itu bisa tersebar dan viral. Akan tetapi kata Bupati Solok, hal ini harus menjadi perhatian dan pelajaran bersama bagi seleryh ASN untuk kedepannya, terutama dalam memberi layanan terhadap semua aparatur dan masyarakat.
Pihaknya meminta semua untuk kompak, karena semua tergabung dalam Solok Super Team. "Jika ada permasalahan jangan bertindak dengan asal-asalan, bisa melapor ke asisten, ataupun sekretaris daerah, dan juga bisa langsung ke Bupati, dan jita akan carikan solusi terbaik," sebutnya.
Lebih jelas dikatakan Bupati, kalau ada masalah, kita tidak harus ribut-ribut seperti ini. Meskipun dia tidak menginginkan permasalahan internal sebetulnya hal yang biasa, bisa saja terjadi. "Mari musyawarahkan dengan seksama, dan selanjutnya bagaimana hal tersebut tidak sampai merusak citra Kabupaten Solok," katanya.
"Karena saya mengganggap semua ASN tanpa terkecuali adalah saudara saya. Dan semua adalah Timwork saya, dan saya akan adil untuk semua," jelasnya lagi.
Dalam permaslahan tersebut, Bupati telah melakukan tindakan awal dengan melakukan pertemuan dengan Dinas terkait. "Selanjutnya Bupati dengan inspektorat Kabupaten Solok, Sekda dan Asisten. Akan mengusut permasalahan tersebut dan akan berlaku adil terhadap laporan inspeksi nantinya," katanya.(tm)
Posting Komentar