Sambangi BPJN Sumbar, DPW MOI Disambut Hangat Thabrani

Suasana diskusi antara BPJN Sumbar dengan jajaran DPW MOI Sumbar

Padang, integritasmedia.com - BALAI Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sumatera Barat mempunyai tugas, melaksanakan perencanaan, pengadaan, peningkatan kapasitas dan preservasi jalan nasional, penerapan sistem manajemen mutu dan pengendalian mutu pelaksanaan pekerjaan, serta penyediaan bahan dan peralatan jalan dan jembatan.       


Hal tersebut disampaikan Kepala BPJN Sumbar Thabrani, ST., MT, ketika memulai diskusi dengan Pengurus DPW MOI Sumbar, Selasa (18/7/23), di ruang rapat BPJN Sumbar jalan Jati No.109, Jati Baru, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang.


Dalam kegiatan tersebut Thabrani didampingi oleh beberapa orang staf BPJN Sumbar, dan Kasatker PJN I Sumbar Masudi, serta Kasatker PJN II Sumbar Andy Mulya.


Dilanjutkan Thabrani jalan nasional yang pengelolaannya berada di bawah kewenangan Kementerian PUPR (BPJN Sumbar) adalah jalan yang menjadi penghubung antar ibu kota provinsi. Status jalan nasional juga diberikan pada jalan strategis nadional dan jalan tol.


"Untuk Sumbar panjang jalan nasional tidak kurang dari sepanjang 1448,8 km Dan secara garis besar, keadaan jalannya mulus dan nyaman untuk dilalui", kata Thabrani.


Diketahui, Sumatera Barat merupakan provinsi yang memiliki potensi wisata yang cukup besar. Untuk memaksimalkan sektor tersebut sebagai salah satu sumber pendapatan ekonomi daerah dan masyarakat, tentu sangat diperlukan jalan yang nyaman untuk dilalui dalam memobilisasi wisatawan, untuk berkunjung ke berbagai objek wisata yang tersebar di seluruh wilayah Sumbar.


"Oleh karena itu peran BPJN Sumbar sangat penting dalam menjaga dan mempermudah, memperlancar mobilisasi para wisatawan tersebut, dengan merawat dan mempermulus jalan sehingga nyaman untuk dilewati", terang Thabrani.


Bahkan saat "pulang basamo" pada Idul Fitri kemarin semua masyarakat dapat merasakan indahnya berlebaran di kampung halaman, tanpa macet dan kecelakaan. Hal ini merupakan salah satu program BPJN Sumbar, yaitu memperlancar pulang basamo dengan anggaran tahun ini senilai 1,1 Miliyar, serta dukungan dari pusat untuk kegiatan keagamaan tahunan tersebut. 


"Tentunya hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi jajaran BPJN Sumbar. Dan ahhamdulillah semuanya berjalan dengan sukses", katanya.


Ditambahkannya, sampai saat ini proses pengerjaan sebagai kewenangan BPJN Sumbar sudah berada diangka 49,7%. Dengan kondisi ini, dia yakin semua pekerjaan tahun ini akan selesai tepat waktu.


"Bahkan ketika daerah tidak bisa untuk melaksanakan pekerjaan yang menjadi kewenangannya, BPJN akan hadir di sana sebagai wakil pemerintah untuk membantu", tegasnya.


Bagi BPJN kritik dan masukan dari berbagai pihak akan diolah menjadi hasil kerja nyata, untuk menghasilkan jalan yang nyaman dilalui seperti yang kita nikmati pada saat ini.


Jadi, bila ada temuan di lapangan yang didapatkan MOI sebagai media sosial kontrol dan juga kepada masyarakat agar segera dilaporkan BPJN Sumbar. apapun itu yang berhubungan dengan pengelolaan jalan nasional untuk dapat dilakukan penanganan secepatnya, imbau Tabrani mengakhiri.(henni andri)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama