Agam, Integritasmedia.com-Drs, H.aAsra Faber mm anggota komisi lll DPRD Sumbar,ada orang menganggap politik itu kumuh pendapat itu tidak benar jika dilaksanakan dengan benar sesuai ketentuan yg berlaku. Hal itu dikatakan oleh anggota komisi lll DPRD Sumbar Drs.H.Asra Faber mm ketika menjawab pertanyaan integritas di jorong bukareh kenegarian koto tangah tilatang kamang kabupaten Agam 14 8 2023.
Drs.H.Asra Faber yang sekarang duduk di komisi DPRD Sumbar dari PKS pemilihan tilatang kamang dan maninjau terbit lebih jauh mengatakan orang mengatakan politik kumuh tidak benar jika dilaksanakan benar sesuai peraturan Tapi,jika orang yg duduk di dewan yang tersebut tidak melaksanakan tugas sesuai aturan yang berlaku itu bisa dikatakan kumuh .
Lebih jauh ditambahkan bahwa dia masuk partai politik tersebut agar berkiprah untuk daerah yang diwakilinya. Sebab dengannya di dprd tersebutlah dia bisa memperjuangkan masyarakat agar dapat bantuan untuk pembangunan atau lainnya.
Asra Faber yang mantan Kakanmenag kota Payakumbuh itu menambahkan bahwa ia masuk partai tersebut lantaran kampung halamannya jauh Ter tinggal terutama di bidang pembangunan karena tidak ada yg dapat memperjuangkan dewan tersebut. Contohnya,jika dibandingkan dengan Maninjau saja tilatang kamang sudah jauh tertinggal.
Sebelum dia duduk di perwakilan itu ada tujuh belas tahun tidak punya wakil di DPRD , itu sebab juga yang memicu dia masuk partai politik yang berasal dari tilatang kamang.
Mantan wakil IPHI Agam periode 2018 s/2021 dalam wawancaranya dengan integritas mengatakan dia sangat peduli dengan miskin atau ekonomi lemah hingga dia berjuang agar mereka itu dapat bantuan .
Sejak tahun 2019 dia duduk jadi perwakilan rakyat di DPRD Sumbar itu sampai sekarang sudah 1600 orang dari 20000 orang direncanakannya yang dana bantuan bpjs.
Mereka yang dapat dana bantuan itu terdiri dari guru mengaji,Garin,guru honor dari TK sampai slta petani tukang dan tukang ojek tanpa rinciannya lebih jauh.
Dalam kesempatan itu dikatakannya gubernur Sumbar Mahyeldi menyerahkan batuan dana kepada 3 kepala keluarga (KK) yang keluarganya yg meninggal duni masing masing KK dapat Rp 42 diserahkan gubernur di tri Arga Bukittinggi disamping itu Astra Faber juga ikut menyerahkan 1 KK disalah satu hotel di garegeh Bukittinggi,belum lama ini.(an )
Posting Komentar