Pemko Payakumbuh Gelar Pasar Murah, Harga Sembako Jauh Lebih Murah dari Pasar

 

Payakumbuh,Integritasmedia.com – Pemerintah Kota Payakumbuh kembali menggelar Pasar Murah sebagai upaya menjaga stabilitas harga dan menyediakan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau bagi masyarakat. Kegiatan ini berlangsung pada 19-20 November 2024 di Pelataran Parkir Dinas Koperasi dan UKM.

Penjabat Wali Kota Payakumbuh, Suprayitno, mengatakan bahwa Pasar Murah ini merupakan wujud komitmen Pemko untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat, terutama yang kurang mampu. “Kami ingin memberikan ruang dan kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan sembako dengan sangat murah. Semoga masyarakat senang dengan kegiatan ini,” ujar Suprayitno, Rabu, (20/11/2024).

Suprayitno juga menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu langkah konkret untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan sehari-hari sekaligus menjaga inflasi tetap terkendali. “Pasar Murah sudah dilaksanakan empat kali sepanjang tahun ini, dan InsyaAllah akan terus diadakan ke depannya,” tambahnya.


Dalam kesempatan itu, Suprayitno juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pilkada serentak 2024 yang akan berlangsung pada 27 November 2024. “Gunakan hak pilih dengan bijak. Pilihlah pemimpin sesuai hati nurani dan kenali visi serta misi calon pemimpin kita,” imbaunya.

Harga Komoditas di Pasar Murah
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Payakumbuh, M. Faizal, menyebutkan bahwa Pasar Murah kali ini menawarkan tujuh jenis kebutuhan pokok dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan harga pasar. Berikut rincian harga komoditas yang disediakan:

Beras premium: Rp.12.000/kg (harga pasar Rp.18.000)

Minyak goreng: Rp.11.000/liter (harga pasar Rp.20.000)

Gula pasir: Rp.12.000/kg (harga pasar Rp.18.000)

Telur ayam ras: Rp.35.000/tray (harga pasar Rp.55.000)

Cabai keriting: Rp.20.000/kg (harga pasar Rp.30.000)

Bawang merah: Rp.20.000/kg (harga pasar Rp.38.000)

Bawang putih: Rp.20.000/kg (harga pasar Rp.42.000).

Menurut M. Faizal, antusiasme masyarakat terhadap pasar murah ini sangat tinggi. Pada hari pertama, lebih dari 500 orang rela mengantre untuk mendapatkan bahan pokok yang ditawarkan.

“Beras premium hingga cabai keriting dijual dengan harga jauh di bawah harga pasar. Hal ini sangat membantu masyarakat dan meningkatkan daya beli mereka,” kata Faizal.

Pemko Payakumbuh berharap program Pasar Murah ini dapat terus berjalan sebagai solusi nyata dalam meringankan beban masyarakat sekaligus menjaga perekonomian daerah.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama