Habibie dalam prosesi wisuda Tahfidz Al Quran di Lapangan Imam Bonjol. (foto-hen) |
Padang, integritasmedia.com - SALAH satu tujuan dari wisuda tahfidz Al-Qur'an adalah untuk memberikan apresiasi kepada siswa yang telah berhasil menghafal Al-Qur'an, serta memotivasi siswa agar terus semangat menghafal Al-Qur'an.
Dan, dalam rangka memperingati Hari Amal Bhakti (HAB) Kemenag RI yang ke-79, Kemenag Kota Padang bersama Lembaga Pendidikan Agama dan Keagamaan Sebanyak 1.745 siswa dari sejumlah lembaga pendidikan di Kota Padang menjalani prosesi wisuda Tahfidz Al Quran di Lapangan Imam Bonjol, Selasa (14/1/2025).
Sebanyak 1.745 Tahfidz Al Quran yang diwisuda tersebut bersal dari Madrasah Ibtidaiyah (MI) sebanyak 302 orang, Madrasah Tsanawiyah (Mts) sebanyak 486 orang, Madrasah Aliyah (MA) 425 orang, Pondok Pesantren sebanyak 76 orang, Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) sebanyak 154 orang, dari dari Taman Pendidikan Al Quran (TPQ) sebanyak 285 orang.
Salah seorang siswa yang mengikuti prosesi wisuda Tahfidz Al Quran tersebut adalah Muhammad Habibie, siswa kelas IV utusan dari MIN 5 Pampangan Padang.
Diketahui, Habibie sebelumya sudah sering mewakili sekolah, TPQ Masjid Al-Muddatsir di komplek tempat tinggalnya Indovilla Pampangan ke berbagai lomba tahfidz di Kota Padang.
"Alhamdulillah, dengan telah diwisunya Habibie pada hari ini merupakan tolak ukur baginya dalam mengasah kemampuannya untuk lebih maju kedepannya", ungkap Wati sang mama Habibie kepada integritasmedia siaela-sela kegiatan tersebut.
Pejabat (Pj) Walikota Padang, Andree Harmadi Algamar yang hadir dalam kegiatan wisuda Tahfidz Alquran itu mengucapkan selamat dan dukungan penuh dalam pelaksanaan acara yang pertama kali di adakan di Kota Padang ini.
"Pemerintah kota Padang dan seluruh Jajaran Pemerintah kota menyampaikan selamat atas pelaksanaan Wisuda Tahfidz Al Quran Akbar ini di lapangan imam bonjol, saya rasa ini yang pertama kali dan luar biasa," katanya saat menyampaikan amanat.
Dia menambahkan bahwa Pemko Padang telah mencanangkan program hafal Al Quran untuk siswa di masing-masing tingkatan sekolah, siswa tamatan Sekolah Dasar (SD) ditargetkan sudah hafal 1 juz dan untuk siswa tamatan Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTS) dua juz.
"Guna memperkuat program ini pemerintah kota Padang sudah melakukan Pendidikan Profesi Guru (PPG) terhadap 413 orang guru PAI SD dan SMP se-kota Padang," ujar Andree Algamar.
Dia menyebut, pelaksaan acara Wisuda Tahfidz ini juga sebagai salah satu upaya menjadikan kota Padang ini zero tawuran dan zero balap liar.
"Harapannya dengan diadakannya acara ini Kota Padang akan dikenal ke depannya sebagai kota tempatnya Hafidz Al Quran lahir dan acara ini juga bisa lebih baik ke depannya," ujarnya.
Kepala Kantor Wilayah Kemenag (Kanwil Kemenag) Provinsi Sumatera Barat, Mahyudin juga memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas terselenggaranya Wisuda Tahfidz ini.
"Untuk ke depannya apa yang kita laksanakan hari ini tentu akan kita tingkatkan di masa yang akan datang. Hari ini 1.745 kalau perlu tahun depan sampai 5.000, kalau perlu nanti kita buat Rekor Muri di kota Padang Wisuda terbanyak," katanya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kota Padang, Edy Oktaviandi menyampaikan bahwa dengan dilaksanakannya kegiatan Wisuda Tahfidz Al Quran ini diharapkan masyarakat akan termotivasi untuk lebih tekun dalam mempersiapkan dan melaksanakan nilai-nilai ajaran Al Quraan dalam kehidupan sehari-sehari.
"Semoga ke depannya makin banyak lagi anak-anak kita di Kota Padang yang bisa menghafal Al Quran dan menerapkan dalam kehidupan sehari-hari," harapnya.(Hadid/Taufik/hendei)
#tahfidz #wisudatahfidz #kotapadang #pemkopadang #kemenagkotapadang #kanwil kemenagsumaterabarat #habkemenagri
Posting Komentar