Payakumbuh,Integritasmedia.com - Rencana pembangunan Payakumbuh untuk lima tahun mendatang adalah
menargetkan pertumbuhan ekonominya bisa naik 1-2% melampaui rata-rata
nasional. Target tersebut bisa saja dicapai dengan melakukan kebijakan
yang penuh dengan inovasi yang cukup fundamental.
Dan inovasi tersebut memerlukan terobosan-terobosan baru dengan
perencanaan yang matang dan analisa yang tepat dalam menciptakan produk
unggulan. Untuk itu sangat diperlukan kolaborasi antara pemerintah
daerah, akademisi, dunia usaha, masyarakat, dan stakeholder lainnya
dalam menumbuhkembangkan daya saing daerah.
Kesimpulan tersebut, terungkap saat dilakukannya acara Focus Group
Discussion (FGD) atau diskusi terfokus tentang Rencana Aksi Detail
Penguatan Sistem Inovasi Daerah (SIDa) kota Payakumbuh, yang berlangsung
di Aula Lt. 2, Kantor Bappeda, Jalan Rky. Rasuna Said, Jumat (24/11).
FGD yang dibuka oleh Kepala Bappeda Rida Ananda tersebut, dipandu
oleh James Helliward dari
Universtas Andalas berlangsung dalam suasana
informal dan santai. Hadir pula dalam FGD itu sejumlah pimpinan OPD,
Camat, dan narasumber Uyung Gatot S.Dinata dari tim SIDa LPPM
Universitas Andalas.
Dalam sambutannya, Kepala Bappeda Rida Ananda menyampaikan bahwa
kegiatan FGD tentang SIDa ini adalah dalam rangka mendukung RPJMD serta
visi misi kepala daerah dalam membangun daerah.
“Diskusi ini adalah dalam rangka mendukung RPJMD serta visi misi
kepala daerah dan menjadi tolak ukur bagi Pemerintah Kota dalam
membangun Payakumbuh ke depan, ” kata Rida Ananda.
Menurut Rida bahwasanya SIDa ini untuk provinsi Sumatera Barat,
Payakumbuh adalah menjadi pilot project dimana keluarannya berupa adanya
Sentra IKM yang berlokasi di Padang Kaduduak, Kelurahan Tigo Koto
Diateh, yang saat ini pembangunannya tengah digarap Dinas Perindustrian
dan Tenaga Kerja.
“Sentra IKM ini nantinya akan menciptakan produk-produk unggulan,
yang mana muaranya menumbuhkan daya saing produk lokal terhadap produk
daerah lain maupun industri besar.
Dengan hadirnya produk lokal yang memiliki daya saing tersebut akan memicu pertumbuhan ekonomi yang tinggi.
Untuk itu setiap OPD diharapkan menciptakan kebijakan dan strategi yang mendukung SIDa ini,” pungkas Rida Ananda.
Sementara itu narasumber Uyung Gatot S. Dinata dalam penjabarannya
tentang korelasi SIDa kota Payakumbuh dengan visi misi kepala daerah
mengajak OPD serius mewujudkannya.
Uyung mengatakan bahwa dengan penerapan SIDa ini Payakumbuh memiliki
peluang untuk mengakselerasi dan bisa lebih cepat mewujudkannya karena
sistem ini lebih efisien, sistemik dan sistematis.(a)
إرسال تعليق