Limapuluh Kota,Integritasmedia.com - Guru mengaji merupakan pekerjaan
yang mulia dan bernilai ibadah. Kendati para pendidik baca tulis Alquran itu
melaksanakan kegiatan pengajaran dengan honor yang kurang memadai bahkan secara
sukarela, namun mereka tetap bersemangat untuk mengabdi.
Hal itu disampaikan Bupati
Limapuluh Kota H Irfendi Arbi ketika bersilaturahmi dengan masyarakat Nagari
Batu Payuang Kecamatan Lareh Sago Halaban di kantor wali nagari setempat,
baru-baru ini.
“Kita salut dan
mengapresiasi para guru mengaji di
daerah ini. Mereka senantiasa mengajar dengan semangat, meskipun kadang mereka
tidak mendapatkan gaji yang memadai, namun mereka tetap semangat dan tidak
mengeluh dalam pengabdiannya,” ungkap Bupati Irfendi.
Dikatakan, para guru mengaji ini
mempunyai peran penting dalam melahirkan generasi yang qurani. Karenanya, pengajar
Alquran tersebut harus mendapatkan sokongan dan perhatian serius, tidak saja
dari pemerintah, namun juga dari masyarakat.
“Jangan sampai kita merasa enggan
membayar honor guru mengaji yang hanya sebesar puluhan ribu rupiah, sementara
untuk membayar uang les matematika, les bahasa ingris dan lainnya yang mencapai
ratusan ribu kita tidak merasa keberatan,”
ujar Irfendi.
Lebih lanjut dipaparkan, pendidikan
Alqur'an harus mendapat kan perhatian
serius dari pemerintah daerah dan masyarakat, terutama terkait dengan
kelengkapan sarana prasarana, peningkatan kualitas dan kelayakan hidup para
guru mengajinya. Selama ini para guru mengaji itu sudah mendapatkan bantuan honor
dari kegiatan baliak basurau, namun untuk kelanjutannya Pemkab masih mencari peluang terbaik.
“Kita ingin para guru mengaji itu
mendapatkan honor yang pantas. Saat ini kita masih mencari peluang agar tetap
bisa memberikan insentif bagi guru mengaji tersebut,” papar Irfendi .
Ia berharap, masalah pendidikan
Alquran itu ikut menjadi pemikiran pemerintahan nagari. Bila aturan yang
berlaku membenarkan, hendaknya nagari bisa
mengalokasikan dana nagari buat mendukung kegiatan keagamaan ini serta
memberikan perhatian serius terhadap profesi pengajar Alquran ini.
“Guru mengaji mempunyai peran
besar dalam mencerdaskan anak bangsa. Karenanya kita harus memberikan perhatian
serius terhadap mereka,” ulang Irfendi.
Dijelaskan, Alquran merupakan
pedoman hidup yang mengatur semua sendi kehidupan umat Islam. Karenanya, setiap umat harus bisa membaca dan
memahami serta mengamalkan isi kitab suci tersebut. Hal ini sejalan dengan visi revolusi mental
dari pemerintahan Presiden Joko Widodo.(S)
إرسال تعليق