Ketua TP PKK Kabupaten Solok, Ny. Emiko Epyardi Asda mengatakan, pada tahun ini, untuk 5 jenis lomba diwakili oleh Nagari Singkarak yang menjadi binaan TP PKK Kabupaten Solok, jelang penilaian pada 23 Mei 2023 itu, sejumlah pembenahan terus dilakukan.
"Lomba tingkat provinsi ini juga menjadi motivasi dalam optimalisasi pelaksanaan program PKK. 10 program pokok PKK harus mengakar dalam kehidupan masyarakat hingga tingkat nagari," kata Emiko saat rapat koordinasi, di Singkarak.
Istri Bupati menuturkan, tim penggerak menjadi motor utama dalam menggerakan kader PKK hingga tingkat nagari. Untuk itu, ulasnya, kader harus tim harus mampu membangun komunikasi dan sinergi dengan pemerintahan maupun dari lembaga non pemerintahan.
Ia sangat optimis, dengan dukungan segenap kader, nagari hingga Pemerintah Daerah maka PKK Kabupaten Solok akan bisa berbuat lebih banyak lagi. Termasuk dalam hal lomba PKK Terbaik yang akan diikuti oleh Kabupaten Solok dalam waktu dekat.
"Terimakasih banyak atas dukungan semua elemen dalam mendorong kemajuan PKK di Kabupaten Solok. Dengan program pokok, kami bertekad untuk terus bergerak mewujudkan keluarga yang tangguh, berkualitas dan sejahtera di Kabupaten Solok," tutupnya.
Sementara itu, Bupati Solok, H. Epyardi Asda meminta semua lapisan bergerak dalam menyukseskan program PKK, termasuk juga berbagai lomba dan prestasi. Menurutnya, PKK menjadi salah satu garda terdepan membantu pemerintah daerah.
"Selama ini, PKK terus hadir di semua tingkatan dalam mendorong program-program pemerintah daerah, terutama program penanggulangan staunting di Kabupaten Solok. PKK bersama organisasi wanita menjadi penggerak terwujudnya keluarga hang hebat di Kabupaten Solok," tutur Epyardi.
Terkait persiapan lomba, Bupati Solok memerintahkan OPD terkait untuk mendukung PKK Kabupaten Solok. Sejumlah fasilitas pendukung juga masih menjadi kebutuhan dalam menyukseskan program PKK.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga berdialog dengan kader dan penggerak PKK serta masyarakat Nagari Singkarak. Sejumlah usulan terkait perbaikan infrastruktur kesehatan, pertanian menjadi masukan bagi Pemerintah Kabupaten Solok.
Sebelumnya, Wali Nagari Singkarak, Rahman, menyampaikan beberapa indikator untuk persiapan lomba, terutama terkait dengan indikator yang diberikan kepada TP PKK Nagari. Untuk mendapatkan hasil yang baik sesuai dengan keinginan, beberapa SKPD juga sudah melaksanakan pembinaan bersama TP PKK Kabupaten.
Terkait dengan kebutuhan lomba, membutuhkan gapura selamat datang di perbatasan Nagari Singkarak dan Sumani serta gapura batas Nagari Singkarak-Tikalak. "Selain itu kami belum memiliki gedung Posyandu sebagai penunjang yang terintegrasi dengan PAUD," ujarnya.
Dalam penyusunan APB Nagari pada 2023, sudah mengalokasikan anggaran untuk menunjang pelaksanaan kegiatan ini, dimana pengalokasiannya sesuai dengan aturan yang digunakan, yakni untuk ketahan pangan dan juga yang berkaitan dengan Pokja 3.
Selain itu juga menganggarkan kegiatan budidaya Jamur Tiram, budidaya ikan dalam ember, dan Hydroponik. "Yang tidak bisa kami maksimalkan, kami berharap kepada bupati dan pemerintah daerah untuk membantu agar kami bisa menampilkan secara maksimal dalam lomba gerakan PKK nantinya, terang wali nagari.(tmr)
إرسال تعليق