Sebanyak 13 IRT dari Kecamatan Kuranji bersama instruktur, saat memperagakan hasil karya mereka dalam pelatihan menjahit dan membatik lewat TJSL PLN.(foto-int) |
Padang, integritasmesia.com - DARI 250 ibu rumah tangga (IRT) se Kota Padang yang mendapatkan pelatihan menjahit dan membatik oleh PT PLN UID Sumatera Barat dan Yayasan Sahabat Rangkul Indonesia di Reffan House Padang. Kelompok IRT dari Kecamatan Kuranji mendapatkan kesempatan pada Selasa (23/7/24), dengan mengikutkan sebanyak 23 orang peserta.
Diketahui, sebelumya Senin (22/7/24), Anggota DPR RI Komisi VI Andre Rosiade dalam sambutannya secara virtual saat membuka kegiatan tersebut menyampaikan, dengan adanya pelatihan menjahit dan membatik ini, UMKM di Kota Padang akan semakin berjaya, Sejalan dengan itu, produk yang dihasilkan mampu bersaing di pasar nasional hingga internasional.
Sementara, Champion Srikandi PLN UID Sumbar serta Manager PLN UP 3 Padang Wilsriza menyampaikan kegiatan ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) yaitu dengan memberikan kontribusi dalam meningkatkan kualitas perekonomian lingkungan dari PLN Peduli.
"Semoga dengan adanya kegiatan ini, akan mampu mendorong pengembangan dan pemberdayaan kelompok wanita. Sekaligus semakin optimalnya produktivitas dan kualitas produksi sehingga terjadi peningkatan ekonomi masyarakat," tuturnya.
Nilawati, salah seorang IRT dari Kuranji yang mengikuti kegiatan tersebut kepada integritasmedia mengatakan, setelah mengikuti pelatihan ini diharapkan akan dapat mendorong dan meningkatkan keterampilan kami sesuai dengan kompetensi sebagai pelaku UMKM, sehingga mampu menghasilkan produk dengan nilai ekonomis yang lebih tinggi.
"Dengan keterampilan menjahit dan membatik, kita juga mampu meningkatkan keterampilan ibu rumah tangga. Selain mempertahankan seni dan budaya, di samping akan ada nilai ekonomisnya," ujarnya mengakhiri.(hendri)
إرسال تعليق